LOTIM-Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) bekerjasama dengan PT HM Sampoerna Tbk melakukan program penyuluhan pekarangan terpadu bagi maÂsyarakat dusun Umayadi desa Sukadana kecamatan Terara Lombok Timur. Penyuluhan yang diikuti sekitar 43 dari unsur tokoh dan masyarakat setempat pada Kamis sore kemarin (18/10), bertujuan untuk menumbuh kembangkan kesadaran akan pemanfaatan pekarangan rumah, sehingga bernilai ekonomis bagi setiap keluarga. Penyuluhan berlangsung 3 jam hingga puku1 18.00 Wita ini diwarnai dengan berbagai usul, pendapat dan pertanyaan dari para peserta yang hadir dalam acara ini. Dalam penjelasan yang disampaikan oleh Manajer Program Transform, Mukhtar bahwa pekarangan terpadu ini bertujuan selain menumbuh kembangkan upaya pada pemanfaatan lahan pekarangan masingÂmasing rumah tangga, juga akan sangat bermanfaat bagi peningkatan nilai ekonomis dan produktif, serta bagi manfaat pada pemilik pekarangan. \"Program pekarangan terpadu ini, untuk optimalisasi pekarangan rumah, guna mendapatkan manfaat ekonomi dalam rumah tangga, mengurangi tingkat pengeluaran rumah tangga, bahkan meningkatkan kesehatan rumah tangga,\" katanya. Adapun secara teknisnya agar dapat melaksanakan hal ini, akan dikembangkan taÂnaman buah-buahan dan tanaman semusim seperti sayur mayur untuk komoditi rumah tangga, sehingga peÂngeluaran dapat dikurangi. Bahkan dikatakan, akan diupayakan untuk memberiÂkan penyuluhan bagi masyaraÂkat sekaligus dalam pemanfaÂatan lahan sebagai pemeliharaan apotik hidup, sehingga dapat menjaga keehatan. \"Kami juga akan mengemÂbangkan program peternakan ayam sebagai paket dari progÂam ini,\" paparnya. Sementara itu Kades SukaÂdana yang juga ikut dalam penyuluhan tersebut, L HanÂjayadi, mengapresiasi kegiatan ini. \"Bagi kami sebagai pemeÂrintah desa menganggap progÂram ini sangat bermanfaat bagi pemberdayaan masyaÂrakat, melalui pemanfaatan lahan pekarangan,\" katanya pada Radar Lombok. Selama ini pemahaman ten-tang hal ini sangat minim sekali dari masyarakat. SeÂmentara pekarangan rumah warga cukup luas bahkan banyak tanah kosong yang tidak dimanfaatkan selama ini,\" jelasnya lebih lanjut. Salah satu tokoh masyarakat Sukadana yang sekaligus sebagai anggota DPRD Lotim, Drs Hatman, menganggap sentuhan Transform bagi maÂsyarakatnya ini merupakan hal yang patut didukung. \"Berdosa saya rasanya bila tidak mendukung program ini, karena sangat baik bagi maÂsyarakat,\" kata anggota DPRD Lotim di Komisi IV Bidang Pertanian Perternakan ini. Dikatakan, sentuhan TransÂform yang bersinergi dengan PT HM Sampoerna Tbk, diniÂlai sangat besar manfaatnya bagi pemanfaatan lingkungan pekarangan. \"Tidak itu saja, dalam progÂram ini juga memberikan solusi bagi output yang akan dihasilkan nantinya berupa solusi pemasaran,\" jelasnya. Sedangkan petugas pertaÂnian dari Distanak Lotim, Lilia Muzni, yang kini menjadi PPL Rakam kecamatan Selong, mengatakan bahwa bagi sebagian masyarakat, tanaman yang ditanam bagi pemanfaatan pekarangan ruÂmah mungkin tidak memiliki nilai besar. \"Tapi bagi saya dan kelomÂpok yang telah saya kembaÂngkan di Selong, tanaman ini akan sangat kami butuhkan bagi bahan baku keteramÂpilan yang kami kembangkan dan bahkan kami kekuraÂngan bahan baku selama ini,\" katanya. Karena itu ia sangat berhaÂrap hal ini dapat dipahami masyarakat yang ikut penyuÂluhan, untuk kemudian keÂlompok lain yang kini sudah jalan dengan berbagai keÂterampilan seperti jamu dapat terpenuhi kebutuhan bahan bakunya. \"Bahkan pemanfaatan peÂnanaman empon-empon (kuÂnyit, jahe dan jenis kunciÂ-kunci) juga akan sangat berÂmanfaat sebagai Pesmat pesÂtisida dan dapat sebagai anti biotik bagi ternak, sehingga tidak perlu membeli ke toko,\" ungkapnya. (lal)
Share to:
Twitter Facebook Google+ Stumbleupon LinkedIn